Sabtu, 12 Januari 2013

BIROKRASI

1. PENGERTIAN BIROKRASI (Drs. Ig. Wursanto, 22-26)    
Dari segi asal kata (etymology), istilah birokrasi berasal dari bahasa yunani, yaitu dari kata bureau dan kratia. Bureau berarti meja atau kantor. Kratia (cracein) berarti pemerintahan. Jadi, menurut asal katanya birokrasi berarti pemerintahan melalui kantor atau administrasi melalui kantor.
Ditinjau dari sudut administrasi dan manajemen, birokrasi berarti suatu badan administrasi atau badan manajemen (administrative body atau management body). Dinamakan badan administrasi atau badan manajemen, karena setiap kegiatan atau setiap penyelenggaraan kerja dalam bidang apapun, baik dalam bidang pemerintahan atau kenegaraan maupun dalam bidang swasta diperlukan suatu badan atau organ sebagai tempat dimana penyelenggaraan kerja tersebut dilakukan. Oleh karena itu, badan atau organ dimana penyelenggaraan kerja itu dilakukan disebut birokrasi.
Birokrasi sebagai suatu sistem berarti sebagai sistem kerja yang berlandaskan kepada suatu jaringan tata-hubungan kerjasama sesuai dengan tata-aturan dan prosedur yang ditentukan.
Terselenggaranya kegiatan badan administrasi atau birokrasi untuk mencapai tujuan, baik usaha pemerintah maupun swasta yang menyelenggarakan kegiatan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Dengan adanya birokrasi yang kuat dan kokoh, maka suatu Negara tidak akan terombang-ambing oleh perubahan politik, kebijaksanaan, peraturan-peraturan & undang-undang yang baru. Hal ini dapat memberikan kestabilan pada jalannya pemerintahan, sehingga pemerintah dapat membuat rencana yang baik dan tepat, untuk jangka pendek dan jangka panjang.
Beberapa keuntungan yang diperoleh dari birokrasi, juga terdapat kelemahan. Kelemahannya adalah sifat regid atau kaku dari birokrasi, yang mengakibatkan birokrasi kurang fleksibel, karena segala urusan terikat oleh suatu ketentuan, peraturan, prosedur yang berbelit-belit, tergesa-gesa dengan waktu yang sangat terbatas.

2. BIROKRATISME (Drs. Ig. Wursanto, 26-28)
Apabila birokrasi itu baik maka segala urusan dapat berjalan dan diselesaikan dengan baik. Akan tetapi, dalam prakteknya banyak hal dan urusan tidak dapat berjalan seperti yang diharapkan, sehingga menimbulkan kemacetan dan hambatan. Yang perlu diketahui ialah bahwa hambatan dam kemacetan itu bukan disebabkan oleh birokrasi, tetapi disebabkan birokrasi yang tidak baik. Padahal birokrasi mempunyai peran penting bagi setiap organisasi, baik organisasi pemerintah maupun swasta.
Untuk membedakan antara birokrasi dalam arti yang sebenernya atau birokrasi dalam arti yang netral, dengan birokrasi dalam arti negative, kita sebut saja birokrasi dalam arti negative itu dengan istilah birokratisme. Jadi, birokratisme adalah kelamabatan yang sebenernya merupakan mismanagement (salah urus) dalam birokrasi. Birokratisme timbul karena beberapa faktor.
Faktor-faktor yang menyebabkan timbulnya birokratisme atau kehambatan adalah :
a. Ada sementara pejabat atau pegawai yang terlalu berpegang teguh pada ketentuan atau peraturan yang berlaku.
b. Tidak adanya human relations yang humoris dalam instansi, sehingga antara pejabat yang satu dengan yang lain tidak saling mengenal meskipun mereka berada dalam satu lingkungan.
c. Ada sementara pejabat atau pegawai yang dengan sengaja memperlambat urusan dengan maksud-maksud tertentu.
d. Organisasi terdiri dari beberapa unit dimana masing-masing unit terletak saling berjauhan (tidak berada dalam satu lingkungan).
e. Ada sementara pejabat atau pegawai yang ingin menunjukkan kekuasaan.
f. Ada sementara pejabat atau pegawai yang menentang kebijaksanaan pimpinan.
g. kebijaksanaan yang telah ditetapkan oleh pimpinan tidak dimengerti oleh aparat bawahannya sehingga kebijaksanaan itu tidak dapat dilaksanakan.
h. Ada sementara pejabat atau pegawai (khususnya dikalangan instansi pemerintah) yang tidak menyadari bahwa merekam sesungguhnya abdi Negara, abdi masyarakat yang harus memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya kepada masyarakat, bukan sebaliknya minta dilayani oleh masyarakat.

DAFTAR PUSTAKA
Wursanto, Ig. 2002. Dasar-dasar Ilmu Organisasi. Yogyakarta: Andi Yogyakarta.

Senin, 07 Januari 2013

Contoh Kalimat Sinonim, Hiponimi, Homonimi, Polisemi, dan Antonimi


a.  Sinonim yaitu dua buah kata yang mempunyai kemiripan makna.
Contoh : Pakaian dan baju memiliki makna yang sama.
Misalnya :
Salah satu syarat wawancara adalah memakai pakaian yang rapih.
Baju itu terlihat sangat kotor.

b.  Hiponimi menyatakan hubungan makna hierarkies.
 Contoh : Kue meliputi bolu,  nastar, bronis, dsb.
Misalnya :
Kemarin, aku membuat kue bolu, nastar dan bronis bersama ibu.

c.  Homonimi dan Polisemi
Homonimi yaitu bila dua buah makna atau lebih dinyatakan dengan sebuah bentuk yang sama.
Misalnya :
Sebelum melakukan apel pagi, Andi selalu memakan apel.
(Apel yang dimaksud adalah Apel = upacara, Apel = buah).
Polisemi yaitu suatu kata yang mempunyai makna lebih dari satu.
Misalnya :
Ina mempunyai hubungan darah dengan Budi. (Darah = Keluarga)
Tubuhnya berlumuran darah akibat kecelakaan motor yang dialaminya. (Darah = Zat merah dalam tubuh kita)

d.  Antonimi adalah adalah kata yang memiliki arti yang  berlawanan.
Contoh : Pintar – Bodoh
Kakanya lebih pintar dibandingkan dengan adiknya yang bodoh. 


PERBEDAAN CISC & RISC


A. CISC ( Complex Instruction Set Computing )
Complex Instruction Set Computing (CISC) atau kumpulan instruksi komputasi kompleks. Adalah suatu arsitektur komputer dimana setiap instruksi akan menjalankan beberapa operasi tingkat rendah, seperti pengambilan dari memori (load), operasi aritmatika, dan penyimpanan ke dalam memori (store) yang saling bekerja sama.

Tujuan utama dari arsitektur CISC adalah melaksanakan suatu instruksi cukup dengan beberapa baris bahasa mesin yang relatif pendek sehingga implikasinya hanya sedikit saja RAM yang digunakan untuk menyimpan instruksi-instruksi tersebut. Arsitektur CISC menekankan pada perangkat keras karena filosofi dari arsitektur CISC yaitu bagaimana memindahkan kerumitan perangkat lunak ke dalam perangkat keras.

B. RISC (Reduced Instruction Set Computer)
RISC singkatan dari Reduced Instruction Set Computer. Merupakan bagian dari arsitektur mikroprosessor, berbentuk kecil dan berfungsi untuk negeset istruksi dalam komunikasi diantara arsitektur yang lainnya.

Sejarah RISC
Proyek RISC pertama dibuat oleh IBM, stanford dan UC –Berkeley pada akhir tahun 70 dan awal tahun 80an. IBM 801, Stanford MIPS, dan Barkeley RISC 1 dan 2 dibuat dengan konsep yang sama sehingga dikenal sebagai RISC. RISC mempunyai karakteristik :
• one cycle execution time : satu putaran eksekusi. Prosessor RISC mempunyai CPI (clock per instruction)
atau waktu per instruksi untuk setiap putaran. Hal ini dimaksud untuk mengoptimalkan setiap instruksi pada
CPU.
• pipelining : sebuah teknik yang memungkinkan dapat melakukan eksekusi secara simultan.Sehingga proses instruksi lebih efisien.
• large number of registers: Jumlah register yang sangat banyak. RISC di Desain dimaksudkan untuk dapat menampung jumlah register yang sangat banyak untuk mengantisipasi agar tidak terjadi interaksi yang berlebih dengan memory.

Perbedaan RISC dengan CISC dilihat dari segi instruksinya :
RISC ( Reduced Instruction Set Computer )
- Menekankan pada perangkat lunak, dengan sedikit transistor
- Instruksi sederhana bahkan single
- Load / Store atau memory ke memory bekerja terpisah
- Ukuran kode besar dan kecapatan lebih tinggi
- Transistor didalamnya lebih untuk meregister memori
CISC ( Complex Instruction Set Computer )
- Lebih menekankan pada perangkat keras, sesuai dengan takdirnya untuk pragramer.
- Memiliki instruksi komplek. Load / Store atau Memori ke Memori bekerjasama.
- Memiliki ukuran kode yang kecil dan kecepatan yang rendah.
- Transistor di dalamnya digunakan untuk menyimpan instruksi – instruksi bersifat komplek.

SUMBER :


ORGANISASI BERKAS INDEX SEQUENTIAL


PENGERTIAN ORGANISASI BERKAS
Teknik atau cara untuk menyatakan dan menyimpan record – record dalam berkas/File.
Model dasar berkas file terdiri atas 4 macam :
- Sequential
- Relative
- Index sequential
- Multi key

ORGANISASI BERKAS INDEKS SEQUENTIAL
Organisasi berkas indeks sequential adalah Berkas/file yang disusun sedemikian rupa sehingga dapat diakses secara sequential maupun secara direct (langsung) atau kombinasi keduanya, direct dan sequential . Organisasi berkas ini mempunyai semua keunggulan dari sequential file.  Tetapi kemampuan aksesnya jauh lebih baik
Ada 2 hal yang ditambahkan yaitu :
• Index: untuk mendapatkan cara akses yang lebih baik
• Overflow area: untuk mengatasi masalah dalam penambahan data (insert)

Komponen:
• Sequential file (main file)
• Index
• Overflow Area

Main file:
• Berisi data / record – record yang membentuk file
• Data tersusun seperti pada sequential file

Index:
• Berisi alamat dari tiap record yang ada didalam main file (seperti daftar isi)
Index dipakai untuk memungkinkan dilakukan fetch terhadap record tertentu, dengan cara:
• Alamat dari record yang akan difetch dicari di dalam index
• Dengan alamat tersebut data dibaca dari dalam main file
• Salah satu konsep index yang dipakai adalah memanfaatkan Block Anchor
• Overflow Area
• Menyimpan record tambahan, yang diisi pada waktu dilakukan insert
• Mirip dengan apa yang disebut transaction file, tetapi diintegrasikan
menjadi satu dalam konsep index-sequential file
• Lokasi record ditunjukkan dengan pointer dari predecessornya
Untuk meminimalkan jumlah overflow pointer yang dipakai digunakan metoda push-through
• Record baru ditempatkan sesudah predecessornya
• Successor record digeser mendekati ujung block
• Record pada ujung block digeser ke overflow area

Kegunaan index sequential file :
• Bentuk file yang paling banyak dipakai
• Dipakai bila file ingin selalu dalam kondisi up to date
• Sebuah record dapat di insert atau di retrieve secara langsung melalui indexnya
• Sangat sesuai untuk proses secara on-line
• Bisa juga diakses secara sequential

Kelemahan index sequential file :
• Seach/pencarian hanya bisa melalui sebuah key saja, yaitu key yang
mengurutkan file
Performance
1. Record Size
• Berbentuk fixed length record
• Ukuran file relatif tetap, karena insert memakai overflow area
• Ukuran file baru berubah setelah dilakukan reorganisasi
• Overflow area digabungkan dengan main file
• Overflow area akan kosong
• Main file akan bertambah besar

2. Fetch a record
• Index dimanfaatkan untuk menemukan sebuah record
• Dicari dari index yang paling atas, menurun ke index dibawahnya sampai
akhirnya ke main file
• Bila pernah dilakukan insert, pencarian akan dilanjutkan ke overflow area
untuk mencari record yang telah di geser (push)

3. Get the next record
• Successor record cukup dicari secara serial dari predecessornya, tanpa
memanfaatkan index

4. Insert a record
• Menambah record berarti memperpanjang overflow chain, karena metoda
push through
• Record baru akan selalu ditempatkan urut dengan record sebelumnya
• Tiap kali insert akan mengakibatkan terjadi read & rewrite dari pointerpointer
• Index tidak berpengaruh terhadap index
Ada 3 cara yaitu
a. separate file, record baru disimpan pada file terpisah (kurang efisien)
b. Free space in every block, ruang kosong yang akan terisi bila ada record
baru
c. Free space in every silinder, ruang kosong pada akhir setiap silinder
Sistem Basis Data 1 (K82) 2 6

5. Delete a record
• Delete pemakai tombstone
• Data pada pointer & index tetap ada

6. Modify a record
• Dilakukan dengan langkah fetch & rewrite
• Karena record baru bisa dituliskan pada tempat record lama berada

7. Read the entire file
• Dapat dilakukan dengan memakai salah satu dari 2 cara dibawah ini:
1. Secara serial dengan mengikuti alur urutan data (termasuk ke overflow
area)
2. Secara sequential membaca isi main file dahulu baru membaca isi
overflow area

8. Reorganize the file
• Overflow area digabungkan ke main file
• Main file mendapat ukuran yang baru
• Overflow area kembali kosong
• Index berubah isinya sesuai dengan data terbaru
• Dilakukan dengan pembacaan serial melalui main file

SUMBER :


Minggu, 06 Januari 2013

SEJARAH & PERKEMBANGAN BAHASA PEMROGRAMAN DELPHI


Apa Itu Delphi ?
Delphi adalah sebuah bahasa pemrograman dan lingkungan pengembangan perangkat lunak. Kata Delphi sendiri berasal dari bahasa Yunani yang berarti kuil yang dibangun untuk menyembah Dewa Apollo, salah satu Dewa yang disegani oleh orang-orang Yunani selain Dewa-Dewa lain seperti Jupiter, Titan dan lain sebagainya.
Delphi awalnya sebuah proyek penelitian rahasia di Borland yang berevolusi menjadi sebuah produk yang disebut AppBuilder. Borland sebagai pengembang perangkat lunak yang sudah ada sejak era 1980an menggunakan ikon dan nama Delphi sebagai salah satu perangkat lunak pembantu pemrograman untuk membuat program yang sudah mengarah ke Pemrograman Yang Berorientasi pada Objek atau dikenal dengan istilah OOP (Object Oriented Programming). Salah satu tujuan asli dari Delphi adalah untuk menyediakan konektivitas database untuk programmer sebagai kunci dan sebuah paket database yang populer pada saat itu adalah database Oracle, maka “Jika Anda ingin berbicara dengan Oracle, lakukan dengan Delphi”.
Sejarah munculnya delphi dimulai dengan ide brilian Prof. Niclaus Wirth yang mengemukakan paparan tentang Struktur Data dan Algoritma (Algorthm and Data Structure). Prof. Niklaus Wirth menerjemahkan paparan ini yang kemudian dikristalisasi ke dalam bahasa yang populer dan digunakan pertama kalinya sebagai bahasa yang berorientasi pada hal-hal yang Science dan Ilmiah yaitu Pascal. Pascal sendiri kemudian distandarisasi ke dalam ANSI PASCAL (Pascal umum) oleh badan standarisasi Amerika Serikat (ANSI).
Kemudian, 20 Nopember 1983, Borland melakukan riset untuk menerjemahkan ide dari kristalisasi ANSI Pascal (Pascal yang distandarisasi) yang kemudian menelurkan kompiler Pascal ke dalam pengembangan perangkat lunaknya yaitu Turbo Pascal 1.0. Turbo Pascal 1.0 berjalan pada sistem operasi PC/MS DOS dengan keterabatasan memory yang saat itu bisa berjalan pada ukuran 1 Mbyte saja. Dari penemuan Turbo Pascal inilahakhirnya Delphi diciptakan.
Pada November 2006, Borland mengumumkan keputusan untuk memisahkan Developer Tools Group menjadi milik anak perusahaan yang sepenuhnya berfokus pada produktivitas pengembang memaksimalkan pengembangan Delphi yang diberi nama CodeGear. Pada Mei 2008, Embarcadero Technologies telah menandatangani perjanjian jual beli untuk membeli CodeGear dari Borland. Embarcadero dan CodeGear diharapkan untuk menciptakan terbesar di dunia, penyedia perangkat lunak independen alat pengembangan dan database. Embarcadero sendiri adalah sebuah perusahaan swasta yang dikuasai, memberikan alat-alat database yang profesional perusahaan menggunakan untuk merancang, mengembangkan dan mengelola database. Produk mencakup: ER / Studio, DBArtisan, Rapid SQL dan Perubahan Manager.
Bahasa Delphi, atau dikenal pula sebagai object pascal (pascal dengan ekstensi pemrograman berorientasi objek (PBO/OOP)) pada mulanya ditujukan hanya untuk Microsoft Windows, namun saat ini telah mampu digunakan untuk mengembangkan aplikasi untuk Linux dan Microsoft.NET framework. Khusus untuk pemrogaman database, Borland Delphi menyediakan fasilitas obyek yang kuat dan lengkap yang memudahkan programmer membuat program untuk aplikasi database. Format database yang dimiliki Delphi yaitu format database Paradox, dBase, MS Access, ODBC, SyBASE, Oracle dan lain-lain
Delphi adalah kompiler / penterjemah bahasa Delphi (awalnya dari Pascal) yang merupakan bahasa tingkat tinggi sekelas dengan Basic dan C. Bahasa Pemrograman di Delphi disebut bahasa prosedural artinya bahasa/sintaknya mengikuti urutan tertentu / prosedur.Ada jenis pemrograman non-prosedural seperti pemrograman untuk kecerdasan buatan seperti bahasa Prolog.Delphi termasuk Keluarga Visual sekelas Visual Basic, Visual C, artinya perintah-perintah untuk membuat objek dapat dilakukan secara visual.Pemrogram tinggal memilih objek apa yang ingin dimasukkan kedalam Form/Window, lalu tingkah laku objek tersebut saat menerima event/aksi tinggal dibuat programnya.Delphi merupakan bahasa berorentasi objek, artinya nama objek, properti dan methode/procedure dikemas menjadi satu kemasan (encapsulate).

Perkembangan Delphi
Delphi pertama kali dirilis tahun 1995 untuk windows 16-bit. Delphi 2, dirilis setahun kemudian, mendukung lingkungan windows 32-bit, dan versi c++, C++Builder, dirilis beberapa tahun kemudian. Pada tahun 2001 sebuah versi linux yang dikenal sebagai Kylix tersedia. Dengan satu rilis baru setiap tahunnya, pada tahun 2002 dukungan untuk Linux (melalui Kylix dan CLX component library) ditambahkan dan tahun 2003 .NET mulai didukung dengan munculnya Delphi.Net (Delphi 8). Kini sudah keluar juga untuk versi .NET terbaru yaitu RAD Studio 2007 dan Turbo Delphi .NET dengan versi desktopnya yaitu Delphi 2007 for win 32 dan Turbo Delphi.
Chief Architect yang membidani Delphi, dan pendahulunya Turbo Pascal, adalah Anders Hejlsberg sampai kemudian ia pindah ke Microsoft tahun 1996 di mana ia sebagai chief designer C# dan termasuk orang kunci dalam perancangan Microsoft .Net Framework. Dukungan penuh untuk .Net ditambahkan pada Delphi 8 (dirilis pada bulan Desember 2003) dengan penampilan user interface (look and feel) mirip dengan Microsoft Visual Studio .NET.
Delphi 2005 (nama lain dari Delphi 9) mendukung code generation baik untuk win32 maupun .NET, dan seperti yang telah dikenal, fitur-fitur manipulasi data secara live dari database secara design-time. Ia juga membawa banyak pembaruan pada IDE secara signifikan.
Para penganjur delphi mengklaim dengan bahasa pemrograman Delphi, IDE dan component library (VCL/CLX) yang disediakan oleh vendor tunggal memungkinkan satu paket yang lebih konsisten dan mudah dikenali. Produk delphi ini didistribusikan dalam beberapa rancangan: Personal, Professional, Enterprise (sebelumnya Client/Server) dan Architect.

Hal Umum Tentang Delphi
Perbedaan fitur yang utama antara Delphi, Kylix dengan IDE-IDE yang lain adalah keberadaan bahasanya (Bahasa pemrograman delphi), VCL/CLX (Visual Component Library), Penekanan konektifitas database yang sangat baik, dan banyaknya komponen-komponen pihak ketiga yang mendukungnya.
Aspek penting yang perlu dicatat tentang Bahasa pemrograman Delphi termasuk:
1. Penanganan object sebagai reference/pointer secara transparan
2. Properti sebagai bagian dari bahasa tersebut; benar, sebagai getter dan setter (atau accessor and mutator), yang secara transparan mengenkapsulasi akses pada field-field anggota dalam kelas tersebut.
3. Property index dan Default yang menyediakan akses pada data kolektif
4. Pendelegasian (type safe method pointer) yang digunakan untuk memproses event yang dipicu oleh component
5. Pendelegasian implementasi interface pada Field ataupun property dari class.
6. Implementasi penanganan windows message dengan cara membuat method dalam class dengan nomer/nama dari windows message yang akan dihandle.
7. bersifat sebagai interface yang independen dengan implementasi class sebagai reference counted
8. Kompilasi yang dapat menghasilkan kode yang berjalan secara native x86 ataupun managed code pada arsitektur framework .NET.
Lingkungan pengembangan terpadu atau Integrated Development Environment (IDE) dalam program Delphi terbagi dalam 6 bagian utama, yaitu Main Window, Toolbar, Component Palette, Form Designer, Code Editor dan Object Inspector. Namun dalam pengembangan Delphi, terdapat 1 bagian IDE lagi yaitu Object Tree View. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar dibawah ini.

Keunggulan dan Kelemahan Delphi
Delphi mempunyai keunggulan – keunggulan :
1. Komunitas pengguna yang besar pada Usenet maupun web
2. Dapat mengkompilasi menjadi single executable, memudahkan distribusi dan meminimalisir masalah yang terkait dengan versionin
3. Banyaknya dukungan dari pihak ketiga terhadap VCL (biasanya tersedia berikut source codenya) ataupun tools pendukung lainnya (dokumentasi, tool debugging)
4. Optimasi kompiler yang cukup cepat
5. Mendukung multiple platform dari source code yang sama

Kelemahan – kelemahan Delphi :
1. Partial single vendor lock-in (Borland dapat menetapkan standar bahasa, kompatibilitas yang harus mengikutinya)
2. Terbatasnya kamampuan portabilitas antar-platform OS (sebelum ada kylix)
3. Akses pada platform dan library pihak ketiga membutuhkan file-file header yang diterjemahkan ke dalam bahasa pascal
4. Dokumentasi atas platform dan teknik-teknik yang menyertainya sulit ditemukan dalam bahasa pascal (contoh akses COM dan Win32).

Beberapa Klon Delphi
Meskipun tidak bersifat subsitutif penuh terhadap keseluruhan paket delphi, ada beberapa usaha yang dilakukan untuk membuat kompatibilitas bahasa ini menjadi lebih baik atu bahkan lebih buruk dengan membuat kode delphi yang tidak bisa dicapai oleh delphi ataupun kylix sendiri.
Produk-produk berikut bisa membuat kode delphi berjalan dalam alur yang tidak mungkin dilakukan oleh Delphi (seperti dukungan terhadap sistem operasi yang berbeda, distribusi yang gratis dan penggunaan untuk kebutuhan pendidikan, dan penyertaan kode dari kompilernya sendiri) yang menjadikan vendor bisa menjadi lebih independen. Produk-produk berikut ini umumnya digunakan untuk kebutuhan edukasi dan mengusahakan agar sisi aplikasi delphi yang berjalan pada server bisa berjalan pada sistem operasi alternatif selain dari yang didukung oleh delphi/kylix, umumnya produk tersebut sudah mensupport linux sebelum kylix muncul.

SUMBER :



ORGANISASI BERKAS SEQUENTIAL


Organisasi Berkas Sequential adalah merupakan cara yang paling dasar untuk mengorganisasikan kumpulan record-record dalam sebuah berkas.
Pembuatan Berkas Transaksi Sequential Meliputi Tugas-Tugas :
- Pengumpulan data.
- Perubahan data dalam bentuk bahasa yang dapat dibaca oleh mesin.
- Pengeditan data.
- Pemeriksaan transaksi yang ditolak.
- Penyortiran edit data.

Pembuatan Berkas Laporan Sequential :
- Header record , mencakup report header page header dan group header dikenal sebagai informasi pengenal ( identifying information).
- Detail record , mencakup isi laporan yang umumnya disusun dalam kolom.
- Footer record , mencakup report footer page footer dan group footer dikenal sebagai informasi ringkasan ( Summary information ).

Hit Ratio
yaitu banyaknya record yang harus diakses untuk mendapatkan informasi yang diinginkan dibagi dengan banyaknya record dalam berkas tersebut.
- Semakin rendah hit ratio semakin tidak baik bila menggunakan organisasi sequential.
- Semakin tinggi hit rato semakin baik bila menggunakan organisasi sequential.

Update Terhadap Berkas Sequential
Frekuensi dimana sebuah master file harus di update bergantung pada faktor-faktor:
- Tingkat perubahan data.
- Ukuran dari master file.
- Kebutuhan yang mendesak dari data yang sedang berjalan pada master file.
- File activity ratio.

File Activity Ratio
yaitu banyaknya record pada master file yang diupdate dibagi dengan banyaknya record pada master file.
- Semakin tinggi file activity ratio, semakin lama proses peng-update-an master file.
- Semakin tinggi kebutuhan akan data yang baru pada master file, maka semakin sering file tersebut diakses. 
- Semakin sering master file diupdate, semakin tinggi biaya pemrosesannya.

Jenis Update:  
- Insert a new record.
- Delete an existing record.
- Modify an existing record. 

Dalam Pelaksanaan Update Dapat Ditemukan Beberapa Kesalahan, seperti :
- Insert record that already exists.
- Delete a record thet does not exist.
- Modify a record that does nit exist.

SUMBER :


Selasa, 01 Januari 2013

CONTOH FORMAT SURAT UNDANGAN UNTUK REKTOR

Nomor             : 001/Pan-02/FIKOM-UG/2013
Perihal             : Undangan Seminar
Lampiran         : - 

Kepada Yth.                                                                                      
Rektor Universitas Gunadarma
Ibu Prof. Dr. E.S. Margianti, S.E.,M.M
di Tempat

Puji serta syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan YME, yang selalu memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua.

Dalam rangka  akan adanya kunjungan Prof. Dr. Fabric Meriaudeau, Direktur master vibot Erasmus Mundus, dari IUT Le Creusot, wakil direktur Laboratoire Le2i Universite de Bourgogne, Perancis, maka kami selaku panitia pelaksana akan menyelenggarakan seminar yang bertajuk ”Further image processing applications : in the natural sciences and medicine”.

Sehubungan dengan hal tersebut, bersama surat ini kami mengundang Ibu rektor untuk dapat hadir dan berpartisipasi sebagai pembuka acara seminar yang akan kami selenggarakan pada :
Hari/Tanggal   :  Rabu / 09 Januari 2013
Waktu             : 08.30 – 12.00 WIB
Tempat            : Auditorium Gedung 4 Lantai 6, Universitas Gunadarma Depok

Adapun tujuan kami mengadakan kegiatan seminar ini adalah peserta dapat memanfaatkan konsep fisika dan ilmu kedokteran menjadi aplikasi di image processing, mempelajari algoritma image processing didalam model analisis biopsi kanker, serta kontribusi peningkatan penelitian.
Demikian Surat ini disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

Depok, 01 januari 2013

Hormat kami,


Mila Febriana M
(Ketua Panitia)
                                                                                                         

Tembusan:
Rektor UG (Sebagai laporan)
Kajur. Sistem Informasi, UG (Sebagai laporan)
Arsip  



SUMBER :

Follow Me

Followers